Strategi Bisnis Produk Emping Pedas Manis MR Snack Berbasis Business Model Canvas (Studi Kasus di Usaha Mikro Kecil dan Menengah MR Snack Desa Besole Kecamatan Bayan Kabupaten Purworejo)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk 1) Mengetahui penerapan model bisnis yang dijalankan Usaha Mikro MR Snack berbasis analisis BMC, 2) Mengetahui hasil analisis SWOT Usaha Mikro MR Snack berdasarkan analisis BMC, 3) Mengetahui strategi bisnis Usaha Mikro MR Snack, 4) Mengetahui alternatif strategi bisnis Usaha Mikro MR Snack melalui analisis QSPM. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh produsen emping melinjo di Kabupaten Purworejo sebanyak 15 orang. Pengambilan sampel penelitian secara purposive sampling. Instrumen pegumpulan data menggunakan kuesioner. Hasil penelitian ini pada analisis BMC yang dikorelasikan dengan analisis SWOT dan menjadi kekuatan yaitu value propositions dengan menciptakan produk yang berkualitas, aman, harga terjangkau. Revenue streams menjual emping pedas manis. Key resources alat produksi, tempat produksi, tempat pemasaran, tenaga kerja, kemasan. Kelemahan yaitu cost structure pada modal terbatas. Key activities pada pendataan kegiatan usaha dan produksi secara manual. Channels yaitu keterbatasan penggunaan akun media sosial. Peluang diantaranya revenue streams tentang permintaan pasar terhadap produk terus ada. Key activities pemasaran dapat dilakukan secara offline memperluas segmentasi konsumen. Key partners pemasok emping, pengelola toko pusat oleh-oleh dan swalayan serta DINKUKMP. Customer segment turis atau wisatawan menjadikan produk sebagai camilan ikonik untuk tourisme. Channels peluang pemasaran melalui melalui marketplace. Ancaman diantaranya key partners pada berakhirnya kontrak DINKUKMP Provinsi Jawa Tengah dengan Bandara YIA mempersempit pemasaran produk. Cost Structure pada peningkatan harga bahan baku. Key resources pada keterbatasan bahan baku. Prioritas strategi utama Usaha Mikro MR Snack yaitu 1) Memperluas pemasaran secara offline melalui toko pusat oleh-oleh dan swalayan yang berada di luar kota untuk menjangkau tourisme marketing secara meluas 2) Penggunaan marketplace seperti Shopee, Bukalapak dan Tokopedia untuk memperluas jangkauan pemasaran 3) Mengefisienkan biaya produksi dengan tetap mempertahankan kualitas produk.

Kata kunci: Usaha, MR Snack, BMC, SWOT, QSPM