Peningkatan Motivasi Belajar Fisika Melalui Pemanfaatan Media Pembelajaran Animasi Yang Diproduksi Pustekkom Pada Siswa Kelas VIII SMP Setya Budi Purworejo Tahun Pelajaran 2011/2012
Abstract
Telah dilakukan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) guna mengetahui peningkatan motivasi motivasi belajar Fisika melalui pemanfaatan media pembelajaran animasi yang diproduksi Pustekkom. Subyek dari penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Setya Budi Purworejo, yang berjumlah 22 siswa terdiri atas 11 siswa laki-laki dan 11 siswa perempuan. Faktor yang diteliti yaitu berupa peningkatan motivasi belajar fisika. Data diperoleh dengan metode observasi, metode angket, metode tes, dan metode dokumentasi. Data yang diperoleh berupa data kualitatif persentase. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa melalui pemanfaatan media pembelajaran animasi yang diproduksi Pustekkom ternyata dapat meningkatkan motivasi belajar Fisika pada siswa. Hal ini ditandai dengan meningkatnya motivasi belajar siswa pada tiap siklusnya. Hasil observasi motivasi belajar Fisika dari pra siklus yang mempunyai persentase 42,3% meningkat menjadi 57,7% pada siklus I sedangkan dan meningkat menjadi 80,0% pada siklus II. Sedangkan hasil angket motivasi belajar Fisika dari pra siklus yang mempunyai persentase 42,4% meningkat pada siklus I menjadi 62,4 dan meningkat menjadi 85,8 pada siklus II. Hasil tes siswa juga mengalami peningkatan pada tiap siklusnya. Hasil tes pada pra siklus nilai rata-ratanya yaitu hanya mencapai nilai 50 dengan ketuntasan sebesar 18,2% dan belum mencapai nilai KKM yang sudah ditentukan yaitu 68. Pada siklus I nilai rata-rata hasil tes siswa mengalami peningkatan rata-rata 73 dengan ketuntasan sebesar 63,6% dan sudah mencapai nilai KKM. Sedangkan pada siklus II nilai rata-rata hasil tes siswa meningkat yaitu dengan rata-rata 87 dengan ketuntasan sebesar 90,9%. Secara umum rata-rata peningkatan motivasi belajar siswa pada penelitian ini sudah mencapai indikator yang ditentukan oleh peneliti yaitu dapat meningkat minimal menjadi 75 yang merupakan hasil akhir pada penelitian ini. Sehingga media pembelajaran animasi dapat dijadikan alternatif guna meningkatkan motivasi belajar Fisika.