PENERAPAN MEDIA PEMBELAJARAN VIDEO ANIMASI PADA MATERI SISTEM PENDINGIN UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI TKRO DI SMK INSTITUT INDONESIA KUTOARJO
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) cara menerapkan media pembelajaran video animasi di kelas XI TKRO A SMK Institut Indonesia Kutoarjo tahun ajaran 2020/2021 pada materi perawatan berkala sistem pendingin dan (2) peningkatan pemahaman dan hasil belajar siswa kelas XI TKRO A SMK Institut Indonesia Kutoarjo tahun ajaran 2020/2021 pada materi perawatan berkala sistem pendingin. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan model Kemmis & McTaggart. Penelitian dilaksanakan dalam dua kali putaran (siklus) yang diawali dengan pra siklus. Setiap siklus terdiri dari empat komponen, yaitu perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Jumlah siswa yang menjadi subjek penelitian 30 siswa. Instrumen pengumpulan data berupa observasi, dokumentasi, angket pemahaman, dan tes hasil belajar. Data tentang hasil belajar diperoleh melalui ujian dan dianalisis untuk membandingkan hasil ujian pada setiap siklus. Cara menerapkan media pembelajaran video animasi pada materi perawatan berkala sistem pendingin dilakukan dengan model demonstrasi, diskusi dan tanya jawab. Hasil penelitian menunjukan bahwa penerapan tersebut dapat meningkatkan pemahaman dan hasil belajar siswa. Pemahaman siswa pada pra siklus yaitu 51,43% meningkat menjadi 70% pada siklus I dan pada siklus II mencapai 82,37%. Jadi, pemahaman siswa mengalami peningkatan 18,6% di pra siklus ke siklus I, dan 12,33% di siklus I ke siklus II. Hasil belajar siswa pada pra siklus mencapai nilai rata-rata 52,33 dengan presentase 10% atau 10 siswa yang mencapai nilai KKM (70). Hasil belajar siswa pada siklus I meningkat yakni nilai rata-rata menjadi 68,33 dengan 56,67% atau 17 siswa yang mencapai nilai KKM (70), dan pada siklus II meningkat lagi yakni nilai rata-rata menjadi 80,67 dengan 100% atau 30 siswa mencapai nilai KKM (70). Jadi, peningkatan nilai rata-rata hasil belajar pada pra siklus ke siklus I yaitu 16 poin, dan pada siklus I ke siklus II yaitu 12,33 poin. Sedangkan presentase hasil belajar pada pra siklus ke siklus I mencapai 46,67%, dan pada siklus I ke siklus II mencapai 43,33%.
References
Mahnun, N. (2012). Media Pembelajaran (Kajian terhadap Langkah-langkah Pemilihan Media dan Implementasinya dalam Pembelajaran). An-Nida’, 37(1), 27–35.
Ratnawati, D., Suseno, D. A., & Paryono, P. (2013). Peningkatan Pemahaman Menggunakan Alat-Alat Ukur dengan Penerapan Strategi Belajar Murder pada Siswa SMK Keahlian Otomotif. Teknologi Dan Kejuruan, 36(2), 161–172.
Sitinjak, Y. M., & Efendi, H. (2015). Upaya Peningkatan Hasil Belajar Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif Dengan Penerapan Strategi Pembelajaran Saintifik Pada Siswa Kelas X Teknik Kendaraan Ringan di SMK Negeri 2 Pematangsiantar. Jurnal Pendidikan Teknologi Dan Kejuruan, 9–15. http://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/mbt/article/download/4637/4070
Sudiyono, A. (2005). Taksonomi Tujuan Pendidikan dari Benjamin S. Bloom. In Pengantar Evaluasi Pendidikan (1st ed., pp. 49–51). PT RajaCrafindo Persada.
Sukiyasa, K., & Sukoco, S. (2013). Pengaruh Media Animasi Terhadap Hasil Belajar dan Motivasi Belajar Siswa Materi Sistem Kelistrikan Otomotif. Jurnal Pendidikan Vokasi, 3(1), 126–137.
Suyitno, S. (2018). Metodologi Penelitian Tindakan Kelas, Eksperimen, dan R & D (1st ed.). Alfabeta.
Suyitno, S., & Komaruddin, A. (2019). Penerapan Metode Dialektika Terhadap Motivasi dan Hasil Belajar Siswa SMK Negeri 1 Kepil Wonosobo Mata Pelajaran Teknologi Dasar Otomotif. Jurnal Pendidikan Teknik Otomotif_Universitas Muhammadiyah Purworejo, 13(02), 240–250. Suyitno, S. (2015). Pengukuran Teknik Otomotif. K-Media. Yogyakarta.
Taufikurachman, I. E., Kusuma, I. H., & Permana, T. (2019). Penggunaan Media Video Pada Mata Pelajaran Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif Di Sekolah Menengah Kejuruan. Journal of Mechanical Engineering Education, 6(1), 57–63. https://doi.org/10.17509/jmee.v6i1.18243
Widjanarko, D., Sofyan, H., & Surjono, H. D. (2014). Kebutuhan Media Pembelajaran Kelistrikan Otomotif Di Lembega Pendidikan Pencetak Calon Guru Teknik Otomotif. Jurnal Pendidikan Teknik Mesin, 14(1), 18–24.