Persepsi Petani Terhadap Keberadaan Lembaga Keuangan Mikro Agribisnis (Lkm-A) Gapoktan Dewi Sri Kelurahan Leksono Kecamatan Leksono Kabupaten Wonosobo
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui karakteristik petani di Gapoktan Dewi Sri Kelurahan Leksono Kecamatan Leksono Kabupaten Wonosobo; (2) mengetahui persepsi petani terhadap kompetensi LKM-A Gapoktan Dewi Sri Kelurahan Leksono Kecamatan Leksono Kabupaten Wonosobo; (3) menganalisis faktor-faktor apa saja yang berhubungan dengan persepsi petani terhadap kompetensi LKM-A Gapoktan Dewi Sri Kelurahan Leksono Kecamatan Leksono Kabupaten Wonosobo. Metode penelitian yaitu semua petani yang tergabung dalam Gapoktan Dewi Sri Kelurahan Leksono berjumlah 94 orang. Sampel penelitian berjumlah 48 orang, ditentukan dengan rumus Yamane ( Bungin :105) dengan tingkat kesalahan 10%. Pengambilan sampel menggunakan teknik Purposive Sampling. Instrumen pengumpulan data menggunakan angket kuesioner dengan skala Likert. Analisis data menggunakan korelasi Rank Spearman. Hasil analisis deskriptif dalam penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar umur petani pada usia produktif yaitu umur 15-65 tahun dengan tingkat pendidikan formal lulus SD, pendidikan non formal/ mengikuti pelatihan 1-3 kali, mempunyai tanggungan keluarga 1-3 orang, sudah berpengalaman berusahatani > 20 tahun dengan luas lahan garapan 0,5-1 Ha, ada keterlibatan petani terhadap Gapoktan Dewi Sri. Persepsi petani terhadap keberadaan Lembaga Keuangan Mikro Agribisnis Gapoktan Dewi Sri kategori baik. Hasil analisis korelasi Rank Spearman menunjukkan bahwa ada korelasi antara karakteristik internal dan eksternal petani terhadap keberadaan Lembaga Keuangan Mikro Agribisnis Gapoktan Dewi Sri Kelurahan leksono Kabupaten Wonosobo.
Kata Kunci: persepsi petani, keberadaan LKMA, karakteristik petani